Dosen Cornell University Bicara Masa Depan Manajemen Bisnis di ITS

Fakultas Bisnis dan Manajemen Teknologi (FBMT) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mengundang pakar manajemen bisnis dari universitas Cornell Amerika Serikat, Prof. Iwan Jaya Azis, PhD.

Profesor Iwan diundang khusus di kampus ITS untuk berbagi pengalaman dan pemahaman seputar isu, fakta, tantangan, peluang manajemen bisnis di masa depan.

Prof Iwan Jaya Azis MSc PhD, mengungkapkan di tahun 2020, ekonomi maju bisa memiliki terlalu sedikit pekerja berpendidikan tinggi dan terlalu banyak pekerja dengan tingkat menengah.

“Jujur saya khawatir sekali dengan fakta tersebut. Kalau kita lihat dari 120 juta angkatan kerja, 25 persennya sekitar 30 juta memiliki usia sekitar 15 tahun kebawah. Saya melihat hal tersebut sebagai beban karena kemampuannya sangat tidak sesuai dengan gambaran kedepan,” tutur Iwan.

Selain itu, di bidang teknologi informasi, Iwan mengatakan bahwa penggunaan dari teknologi informasi harusnya tercermin di dalam produktifitas. “Kesan saya pada penggunaan teknologi informasi di Indonesia lebih sebagai konsumen,” tambah profesor School of Bussiness Cornell University itu.

Dari permasalahan tersebut, Iwan menuturkan bahwa sekolah bisnis manajemen harusnya dapat mengelaborasi. “Saya mendukung 100 persen pembentukan sekolah bisnis maupun fakultas bisnis seperti yang ada di ITS ini,” ujarnya yakin.

BACA JUGA – ICASIE, Konferensi Internasional Pertama Fakultas Vokasi ITS

Iwan berharap agar perkembangan teknologi yang luar biasa tidak menjadikan kita sekadar berperan sebagai konsumen, namun seperti idealnya sebuah sekolah bisnis, harus memanfaatkan dengan sangat baik. “Saya yakin, prospek manajemen bisnis di Indonesia sangat menjanjikan. Bahkan memungkinkan bisa menjadi salah satu kiblat dunia bila mampu memanfaatkan peluang yang ada”, imbuhnya. (Humas ITS)

Rumah Pendidikan
About Rumah Pendidikan 536 Articles
RAPIDO adalah Rumah Pendidikan Indonesia. Website ini adalah rumah bagi seluruh masalah pendidikan di Indonesia untuk didialogkan dan didiskusikan. Karenanya website ini bukan hanya media guru dalam mengaspirasikan permasalahannya, akan tetapi media bagi pemegang kebijakan (pemerintah) dalam mengambil setiap kebijakannya.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.