
SURABAYA – Kompetisi bisnis global memerlukan kecakapan dalam memahami dunia kewirausahaan atau akrab dikenal dengan entrepreneurship. Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) sengaja berkunjung ke pusat akses sumber para ahli entrepreneur Singapura di kantor ERC (Entrepreneur’s Resource Center) Institute, Rabu, 16/11.
Kunjungan ini sungguh bermakna karena banyak inspirasi, pengalaman dan wawasan entrepreneurship yang diperoleh dalam sesi singkat tanya jawab seputar teori dan praktik bisnis global berbasis entrepreneurship.
Alan Go selaku CEO ERC Singapura tidak basa basi menjelaskan dengan penuh semangat kepada mahasiswa ITS yang bertanya seputar trend bisnis global yang berpengaruh pada segmen anak muda dan masyarakat umumnya di Singapura dan Indonesia.
“Pertanyaan bagus dan saya apresiasi. Intinya dalam berbisnis dibutuhkan passion, yakni totalitas semangat untuk sukses. Semua itu bisa disebut motivasi internal yang penting diperhatikan”, jelas Alan Go.
Alan nampaknya tidak heran bila Indonesia termasuk menjadi negara yang diperhitungkan dalam dunia bisnis di masa depan.
“Kini, ada juga tokoh inspiratif dalam bisnis entrepreneurship dari Indonesia yang berpengaruh di level dunia. Peran generasi muda, tentu sangat menentukan arah bisnis dimanapun berada”, ungkapnya.
“Demikian pula di Singapura. Karena itu, ERC termasuk menaruh perhatian dalam pelayanan dan pelatihan internasional bagaimana menjadi entrepreneur untuk menjawab kebutuhan masa depan dunia”, imbuhnya.
BACA JUGA – Mahasiswa ITS Kunjungi Kemegahan dan Proyek Digitalisasi Perpustakaan Singapura
Mahasiswa ITS nampaknya antusias dan berkesan ketika melihat suasana gedung dan fasilitas kelas entrepreneurship di ERC Institute Singapura.
Faiq, Mahasiswa Informatika ITS, mengungkapkan kesan baiknya saat bertemu langsung dengan Mr. Alan Go, selaku CEO dari ERC Institute. “Pak Alan berbagi pengetahuan, pengalaman dan mindset apa saja yang dibutuhkan oleh seorang entrepreneur muda. Caranya kita perlu terus belajar tanpa batas kapan saja dengan siapasaja”, ucapnya.
“Menariknya, ia juga mengajak keliling fasilitas ERC dan memperlihatkan ekosistem pendidikan yang berfokus entrepreneur yang kreatif dan inovatif”, imbuhnya. (Red).
Be the first to comment